Minggu, 22 November 2009

KONSEP ORGANISASI (ORGANIZATION CONCEPT)

Dr. Suparyanto, M.Kes

PENGERTIAN ORGANISASI

Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk pencapaian suatu tujuan bersama (James D. Mooney)

Organisasi adalah suatu sistem tentang aktivitas2 kerjasama dari dua orang atau lebih, sesuatu yang tidak berwujud dan tidak bersifat pribadi, sebagian besar mengenai hal hubungan2 (Chester I. Barnard)

Organisasi merupakan bantuan bagi manajemen, ini mencakup kewajiban2 merancang satuan2 organisasi dan pejabat yang harus melakukan pekerjaan, menentukan fungsi2 mereka dan merinci hubungan2 yang harus ada diantara satuan2 dan orang2. (Dexter Kimball & Dexter Kimball, jr)

Organisasi adalah sekelompok orang yang bersatu padu bekerja untuk suatu tujuan bersama dibawah kepemimpinan bersama dan dengan alat2 yang tepat (John Price Jones)

Organisasi adalah alat saling berhubungan dari satuan2 kerja yang memberikanya kepada orang yang ditempatkanya didalam struktur kekuasaan (kewenangan) sehingga pekerjaan dapat dikoordinasikan oleh perintah atasan kepada bawahan yang menjangkau dari puncak sampai kebawah dari seluruh badan usaha (Luther Gulick)

PENGORGANISASIAN

Pengorganisasian/Organizing: rangkaian aktivitas menyususn suatu kerangka yang menjadi wadah bagi segenap kegiatan usaha kerjasama dengan jalan membagi dan mengelompokan pekerjaan yang harus dilaksanakan serta menetapkan dan menyususn jalinan hubungan kerja diantara satuan organisasi atau para pejabatnya.

Pengorganisasian adalah tindakan mengusahakan hubungan2 perilaku yang efektif antara masing2 orang, sehingga mereka dapat bekerjasama secara efisien dan memperoleh kepuasan diri dalam melaksanakan tugas2 terpilih didalam kondisi lingkungan yang ada, untuk mencapai tujuan dan sasaran (G.R. Terry)

ASAS ORGANISASI

1.Perumusan tujuan
2.Departemenisasi
3.Pembagian kerja
4.Koordinasi
5.Pelimpahan wewenang
6.Rentangan kontrol
7.Jenjang organisasi
8.Kesatuan perintah
9.Flexibilitas
10.Berkelangsungan
11.Keseimbangan

Perumusan Tujuan dengan jelas:
Organisasi tanpa tujuan tidak ada artinya dan hanya menghamburkan uang belaka
Organisasi didirikan untuk mencapai hasil-hasil tertentu
Dasar dari organisasi terletak pada maksud dan tujuan yang telah ditentukan
Maksud dan tujuan organisasi harus selalui ditinjau oleh kekuasaan yang lebih tinggi
Tujuan organisasi harus dimengerti dan diterima oleh para pegawai dan dicamkan dalam jiwanya

Departemenisasi: aktifitas untuk menyusun satuan2 organisasi yg diserahi bidang tugas tertentu atau fungsi tertentu

Pembagian kerja: adalah rincian serta pengelompokan aktivitas2 yang semacam atau erat hubungannya satu sama lain untuk dilakukan oleh satuan organisasi tertentu

Koordinasi: adalah pengaturan usaha sekelompok orang secara teratur untuk menciptakan kesatuan tindakan dalam mengusahakan tercapainya suatu tujuan bersama

Pelimpahan wewenang: adalah hak seorang pejabat untuk mengambil tindakan yang diperlukan agar tugas serta tanggungjawabnya dapat dilaksanakan dengan baik

Rentangan kontrol: adalah jumlah terbanyak bawahan langsung yang dapat dipimpin dengan baik oleh seorang atasan tertentu

Jenjang organisasi: adalah tingkat2 satuan organisasi yang didalamnya terdapat pejabat, tugas serta wewenang tertentu menurut kedudukanya

Kesatuan perintah: adalah tiap2 pejabat dalam organisasi hendaknya hanya dapat diperintah dan bertanggungjawab kepada seorang pejabat atasan tertentu

Fleksibilitas: struktur organisasi hendaknya mudah dirubah untuk disesuaikan dengan perubahan lingkungan yang terjadi

Berkelangsungan: suatu organisasi harus dapat menyediakan berbagai sarana agar dapat melakukan aktivitas operasinya secara terus menerus

Keseimbangan: satuan organisasi hendaknya ditempatkan pada struktur organisasi sesuai dengan perananya

BENTUK ORGANISASI

Dilihat dari jumlah pucuk Pimpinan:
Bentuk Tunggal
Bentuk Jamak

Dilihat dari saluran wewenang:
Bentuk Jalur
Bentuk fungsional
Bentuk jalur dan Staff
Bentuk fungsional dan Staff
Bentuk fungsional dan jalur
Bentuk Jalur, Fungsional dan Staff

Bentuk Organisasi Tunggal: jika pucuk pimpinan satu (Presiden, Direktur, Kepala, Bupati, Camat, Lurah)

Bentuk organisasi Jamak: jika pucuk pimpinan ditangan beberapa orang sebagai kesatuan (Presidium, Direksi, Dewan, Majelis)

Bentuk Organisasi Jalur: wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan organisasi dibawahnya dalam semua bidang pekerjaan, baik pokok maupun umum

Bentuk Organisasi Fungsional: wewenang dari pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan organisasi dibawahnya dalam bidang pekerjaan tertentu

Bentuk Organisasi Jalur dan Staff: seperti bentuk jalur dan dibawah pucuk pimpinan atau pimpinan satuan organisasi diangkat pejabat yang tidak memiliki wewenang komando, tetapi hanya memberikan nasehat

STRUKTUR ORGANISASI

Struktur Organisasi adalah struktur/susunan atau tatanan yang menjelaskan hubungan antar unsur2 dalam organisasi

Hubungan antara unsur2 organisasi:
Kumpulan orang-orang (pejabat)
Pembagian tugas (kerja)
Sistem kerjasama/sistem hubungan kerja

Dapat dijelaskankan dalam struktur organisasi

Struktur organisasi tidak berwujud
Struktur organisasi dapat digambarkan dalam Bagan Organisasi
Struktur Organisasi: adalah hubungan antara para pegawai dan aktivitas-aktivitas mereka satu sama lain serta terhadap keseluruhan, dimana bagian-bagianya adalah tugas2, pekerjaan atau fungsi2 dan masing2 anggota kelompok pegawai melaksanakannya (John Pfiffner & Owen lane)

BAGAN ORGANISASI

Bagan organisasi merupakan penggambaran (perwujudan) dari struktur organisasi
Bagan organisasi adalah rancangan struktur organisasi (Henry G. Hodges)
Bagan organisasi adalah suatu alat yang melukiskan dengan nyata yang menunjukan data organisasi (Louis A. Allen)

Bagan organisasi adalah gambar struktur organisasi yang ditunjukan dengan kotak2 atau garis2 yang disususun menurut kedudukanya yang masing2 memuat fungsi tertentu dan satu sama lain dihubungkan dengan garis-garis saluran wewenang

KEGUNAAN BAGAN ORGANISASI
Mengetahui besar kecilnya organisasi
Mengetahui garis saluran wewenang
Mengetahui macam satuan organisasi
Mengetahui rincian aktivitas satuan organisasi
Mengetahui jabatan yang ada
Mengetahui rincian tugas para pejabat
Mengetahui nama, pangkat, golongan pejabat
Mengetahui kedudukan setiap pejabat

BENTUK BAGAN ORGANISASI
Piramid
Mendatar
Menegak
Lingkaran
Setengah lingkaran
Elip
Setengah elip
Sinar

ISI BAGAN ORGANISASI
Struktur
Aktivitas
Jabatan
Tugas
Nama
Pangkat/golongan
Foto

SATUAN KERJA KHUSUS ORGANISASI
Tim: melakukan penelitian (Tim Kesehatan, Tim Penilai/lomba, Tim Peneliti Kasus tertentu

Komisi: melakukan pemberian nasehat (Komisi Hak Asazi Manusia, Komisi Kurikulum, Komisi Perdamaian)

Komite: melakukan pemeriksaan (Komite proyek bendungan, Komite Perusahaan daerah)

Satuan Tugas: melakukan pekerjaan tertentu yang secara mendesak segera dilaksanakan (Satgas Bencana banjir, Satgas gempa Bumi)

Panitia: melakukan pekerjaan tertentu yang tidak termasuk salah satu aktivitas tersebut diatas (panitya Ujian, Panitya Peringatan 17 Agustus)

REFERENSI:
1. Gibson, 1996, Organisasi,Perilaku, Struktur, Proses, Jakarta, Binarupa Aksara
2. Thoha, 2003, Perilaku Organisasi, Konsep Dasar dan Aplikasinya, Jakarta, PT Raja Grafindo Persada
3. Koontz, 1996, Manajemen, Jakarta, Erlangga
4. Handoko, 1985, Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia, Yogyakarta, Liberty
5. Hanafi, 1997, Manajemen, Yogyakarta, UPP AMP YKPN
6. Siagian, 2002, Manajemen Sumberdaya manusia, Jakarta, Bumi Aksara
7. Sutarto, 2002, Dasar-dasar Organisasi, Jogjakarta, Gadjah Mada University Press
.

1 komentar: