PERINGATAN

Dilarang meng-copy materi dari blog ini, tanpa mencantumkan nama penulis dan alamat web (URL). Terima Kasih

Minggu, 29 November 2009

PARADIGMA SEHAT MENUJU INDONESIA SEHAT 2010 (HEALTH PARADIGM TOWARDS HEALTHY INDONESIA 2010)

Dr. Suparyanto, M.Kes

PENGERTIAN PARADIGMA SEHAT

  • Paradigma Sehat adalah cara pandang, pola pikir, atau model pembangunan kesehatan yang bersifat holistik
  • Melihat masalah kesehatan yang dipengaruhi oleh banyak faktor yang bersifat lintas sektor
  • Upayanya lebih diarahkan pada peningkatan, pemeliharaan dan perlindungan kesehatan,
  • Bukan hanya panyembuhan orang sakit atau pemulihan kesehatan


PERUBAHAN PARADIGMA

  • Paradigma sakit: upaya membuat orang sakit  menjadi sehat
  • Paradigma sehat: upaya membuat orang sehat tetap sehat
  • Paradigma sehat mengutamakan: upaya promotif dan preventif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif

LATAR BELAKANG

  • Kesehatan hak azasi manusia, menentukan kualitas hidup SDM
  • Kesehatan karunia Tuhan, perlu disyukuri
  • Kesehatan dipengaruhi banyak faktor, yang utama lingkungan dan perilaku
  • UU No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan pasal 3 menyebutkan bahwa tujuan pembangunan kesehatan adalah untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal.

VISI KESEHATAN

  • Untuk mewujudkan paradigma sehat tersebut ditetapkan visi, yaitu gambaran, prediksi atau harapan tentang keadaan masyarakat Indonesia pada masa yang akan datang, yaitu:
  • Indonesia Sehat 2010

PENGERTIAN INDONESIA SEHAT 2010

  1. Indonesia Sehat 2010 adalah gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang penduduknya hidup dalam:
  • Lingkungan sehat,
  • Perilaku sehat,
  • Mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu, adil dan merata,
  • Memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tinggi nya.

    PENGERTIAN LINGKUNGAN SEHAT

    • Lingkungan Sehat adalah lingkungan yang kondusif bagi terwujudnya keadaan sehat yaitu lingkungan yang:
    1. Bebas polusi,
    2. Tersedia air bersih,
    3. Sanitasi lingkungan memadai,
    4. Perumahan dan pemukiman sehat
    5. Perencanaan kawasan berwawasan kesehatan,
    6. Kehidupan masyarakat saling tolong-menolong.

      PENGERTIAN PERILAKU SEHAT

      • Perilaku Sehat adalah perilaku proaktif untuk;
      1. Memelihara dan meningkatkan kesehatan,
      2. Mencegah resiko terjadinya penyakit,
      3. Melindungi diri dari ancaman penyakit,
      4. Berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat

        MISI PEMBANGUNAN KESEHATAN

        1. Menggerakkan pembangunan nasional berwawasan kesehatan: Pelbagai sektor pembangunan harus memasukkan pertimbangan kesehatan dalam semua kebijakan pembangunan-nya: Program pembangunan yang tidak berkontribusi positif terhadap kesehatan, apalagi yang berdampak negatif terhadap kesehatan, seyogyanya tidak diselenggarakan.
        2. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat. Kesehatan adalah tanggung jawab bersama setiap individu, masyarakat, pemerintah dan swasta: Apapun peran yang dimainkan oleh pemerintah, tanpa kesadaran individu dan masyarakat untuk secara mandiri menjaga kesehatan mereka, hanya sedikit yang dapat dicapai
        3. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau. Salah satu tanggung jawab sektor kesehatan adalah menjamin tersedianya pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau oleh masyarakat. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan dilakukan oleh pemerintah, swasta dan masyarakat .
        4. Memelihara dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan masyarakat beserta lingkungannya. Tugas utama sektor kesehatan adalah memelihara dan meningkatkan kesehatan segenap warganya: Oleh karena itu upaya kesehatan yang harus diutamakan adalah yang bersifat promotif-preventif yang didukung oleh upaya kuratif-rehabilitatif. Selain itu upaya penyehatan lingkungan juga harus diprioritaskan.

          STRATEGI PEMBANGUNAN KESEHATAN

          1. Pembangunan Nasional Berwawasan Kesehatan
          • Semua kebijakan pembangunan nasional yang sedang dan atau akan diselenggarakan harus berwawasan kesehatan, setidak-tidaknya harus memberikan kontribusi positif terhadap pembentukan lingkungan dan perilaku sehat. Sedangkan pembangunan kesehatan harus dapat mendorong pemeliharaan dan peningkatan kesehatan, terutama melalui upaya promotif-preventif yang didukung oleh upaya kuratif-rehabilitatif.

          2. Profesionalisme
          • Pelayanan kesehatan yang bermutu perlu didukung oleh penerapan pelbagai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta penerapan nilai-nilai moral dan etika. Untuk itu akan ditetapkan standar kompetensi bagi tenaga kesehatan, pelatihan berdasar kompetensi, akreditasi dan legislasi serta kegiatan peningkatan kuatitas lainnya

          3. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM)
          • Untuk memantapkan kemandirian masyarakat dalam hidup sehat perlu digalang peranserta masyarakat yang seluas-luasnya termasuk dalam pembiayaan. JPKM pada dasarnya merupakan penataan sistem pembiayaan kesehatan yang mempunyai peranan yang besar pula untuk mempercepat pemerataan dan keterjangkauan pelayanan kesehatan.

          4. Desentralisasi
          • Untuk keberhasilan pembangunan kese­hatan, penyelenggaraan pelbagai upaya kesehatan harus berangkat dari masalah dan potensi spesifik masing-masing daerah. Untuk itu wewenang yang lebih besar didele­gasikan kepada daerah untuk mengatur sistem pemerintahan dan. rumah tangga sendiri, termasuk di bidang kesehatan.

          PROGRAM UNGGULAN
          1. Kebijakan Kesehatan, Pembiayaan Kesehatan dan Hukum Kesehatan,
          2. Perbaikan Gizi.
          3. Pencegahan Penyakit Menular termasuk Imunisasi.
          4. Peningkatan Perilaku Hidup Sehat dan Kesehatan Mental.
          5. Lingkungan Pemukiman, Air dan Udara Sehat.
          6. Kesehatan Keluarga, Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana
          7. Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
          8. Anti Tembakau, Alkohol dan Madat
          9. Pengawasan obat, Bahan Berbahaya, Makanan dan Minuman.
          10. Pencegahan Kecelakaan dan Rudapaksa, termasuk Keselamatan Lalu Lintas

          7 komentar:

          1. asswrwb. Saya Safira.Terima kasih sdh membuat saya menjadi kenal internet, meski semula terpaksa. Latihan soalnya sangat membantu pak. Senangnya punya dosen kreatif, Semanagt terus ya pak...

            BalasHapus
          2. Malam pak, betul pak sy semula ya agak gratul2 krn ndak pernah tau internet. berkat bpk sy skrg sdh mulai mahir. terima kasih pak. oh ya... kisi kisi nya jangan lupa dikeluarkan saat ujian ya pak...

            Chairunnisa

            BalasHapus
          3. Wawrwb. Untuk saudari Safira dan Chairunnisa, ikut senang saudari jadi kenal IT, semoga menjadi tambahan kompetensi. Untuk kisi-kisi merupakan acuan bagi mahasiswa untuk mengetahui pemahaman yang harus dikuasai dalam mata kuliah tsb.

            BalasHapus
          4. assalamualaikum wr.wb
            saya ucapkan terima kasih banyak pak,karna materi di atas sangat membantu saya dalam menyelesaikan tugas saya.
            wassalamualaikum wr. wb

            BalasHapus
          5. Assalamualaikum.

            Terima kasih pak atas materi diatas., bgitu membantu saya dlm mengerjakan tugas.

            Wassalam.

            BalasHapus
          6. blog nya bgs pak,,.
            sangat bermanfaat dan membantu buat saya
            terima kasih.

            BalasHapus
          7. terimakasih informasinya pak
            bgs blog nya, keren abis
            :)

            BalasHapus